Monday, 25 October 2021

Asal Ajakan Dan Jenis Jenis Burung Parkit

Asal Usul dan Jenis Jenis Burung Parkit, Purwomp.com - Parkit ialah salah satu burung yang mempunyai banyak varian warna bulunya. Banayk pecinta burung parkit ini yang suka akan ke eksotisannya warna yang dihasilkan. Banyak aneka warna dari burung parkit ini ialah hijau, kuning, putih dan lain sebagainya masih banyak lagi.

Namun, apakah kalian tahu asal usul burung parkit ini?


Burung parkit itu berasal dari Australia Benua Kanguru, yang didapatkan pertama kali oleh seorang ornitholog bernama John Gould pada tahun 1740. Saat burung parkit di peroleh pertama kali itu dominan berwarna hijau, tidak mirip sekarang ini yang banyak mempunyai warna bulu bulunya. Saat itu John menjajal memlihara burung parkit di lingkungan rumahnya dan mampu meningkat biak dengan baik. Dari hasil budidayanya itu kemudian John menjinjing burung parkit tersebut ke berbagai negara negara lain menyerupai di Benua Eropa, Benua Asia, Benua Amerika dan termasuk Indonesia.


Dalam perkembangannya burung parkit yang ada di Indonesia ternyata sudah ada semenjak tahun 1950, dan semenjak ketika itu sudah di budidayakan oleh orang Indonesia. Anehnya, parkit yang ada di Indonesia disebut dengan parkit setempat padahal bekerjsama parkit ini berasal dari benua Australia. Disebut setempat alasannya ialah para penjualdan para peternak yang mengklarifikasikannya sendiri.

Burung parkit itu masih sejenis burung paruh bengkok. Itu ditandai dengan paruhnya bab atas yang melengkung ke bawah sedangkan paruh bawah melengkung keatas. Habitat orisinil burung parkit yakni dari padang rumput, padang belukar, dan belantara atau hidupnya secara berkelompok mulai dari puluhan hingga ribuan.

Pada habitat aslinya burung parkit merupakan burung pemakan biji bijian, pucuk rerumputan, dan buah buahan. Saat mencari makan burung parkit ini juga secara bareng sama, hal ini untuk menyingkir dari predator yang ingin memangsanya.

Sedangkan burung parkit ini memiliki tubuh yang kecil, leher pendek, tubuh langsing, ekor panjang dan memiliki warna bulu yang indah serta berwarna warni. Panjang dari burung parkit ini yakni 18 hingga 20 cm untuk burung parkit akil balig cukup akal. Memiliki paruh yang besar lengan berkuasa, keras yang mampu memecahkan biji bijian yang keras. Burung parkit juga mempunyai dua warna mata ialah berwarna merah bening, dan berwarna hitam bening.

Untuk jenis burung parkit sendiri dibagi menjadi 2 yakni burung hias dan burung berkicau. Sebutan itu dikarenakan burung parkit memiliki bulu bulu yang indah serta warna warni. Sedangkan disebut burung berkicau burung prkit juga bisa mengeluarkan suara indah dan berirama.

Jenis Jenis Burung Parkit


Burung parkit yang selama ini kita kenal ialah ada dua jenis ialah Burung parkit Australia dan burung parkit setempat. Burung parkit setempat sudah kita singgung seperti diatas adalah cuma istilah dari para pedagang dan dari para peternak yang ada di Indonesia.

1. Parkit Australia


Sebutan untuk burung parkit Australia ialah burung Falk yang mempunyai tubuh besar dan di bagian terhadap ada jambulnya. Burung falk ini cenderung harganya masih sangat mahal, hal ini dikarenakan burung ini di Indonesia masih jarang kita jumpai dan burung ini cendeung masih di Impor dari Negara asalnya yaitu Australia. Alasan itulah yang menciptakan burung Falk ini mahal harganya atau masih tinggi.

Burung ini sering kita dengar dengan banyak sebutan menyerupai burung Falk, cokatiel, spalg, parkit Australia, dan valg parkit. Burung ini juga mempunyai panjang tubuhnya sekitar 30 cm serta mempunyai postur yang besar dari pada parkit setempat.

Parkit Australia ini di bedakan menjadi 3 jenis yaitu dari perbedaan warna bulu ibarat Normal Cockatiel, Lutino Cockatiel dan Pearl Cinnamon.

a. Normal Cockatiel


Burung jenis ini mempunyai warna bulu debu debu kehitam hitaman, sayap bubuk bubuk selempang putih pada bagian tepi dan paras kuning bercampur bubuk debu.

b. Lutino Cokatiel


Burung jenis ini ciri yang paling mencolok yakni warna bulu yang lebih banyak didominasi putih dan mata berwarna merah.

c. Pearl Cinnamon


Ciri dari burung jenis ini ialah warna bulunya perpaduan antara debu debu, putih, dan kuning perak.

2. Parkit Lokal


Pada dasarnya burung parkit setempat itu tidak ada, alasannya adalah burung parkit yang di Indonesia ini merupakan burung yang berasal dari Benua Austrlia. Disebut lokal kemungkinannya alasannya burung ini telah lama di budidayakan di Indonesia dan memiliki tubuh yang kecil atau untuk membuat lebih mudah dalam penyebutannya saja.

Burung parkit setempat menurut para pedagang dan para peternak dibedakan menjadi tiga jenis yakni Parkit Bond, Parkit Warna, dan Parkit Hijau.

a. Parkit Bond


Parkit jenis bond ini dibedakan lagi menjadi 2 jenis yakni warna matanya merah bening dan warna bulu dada atas dengan bawah bertentangan.

Warna mata merah bening lazimnya mempunyai warna bulu polos menyerupai putih dan kuning polos tanpa ada pigmen warna lain. Putih polos disebut dengan istilah Parkit albino sedangkan warna kuning polos disebut dengan istilah Lutino.

Sedangkan warna bulu dada atas dan bawah berlainan ini mempunyai ciri warna belang contohnya dada bagian atas berwarna putih bab bawah hijau dan lain sebagainya.

b. Parkit Warna


Parkit warna merupakan burung parkit yang mempunyai warna bulunya biru dominan dan berpigmen hitam, bubuk debu berpigmen hitam, kuning berpigmen hitam dan putih berpigmen dll. Untuk bikin lebih mudah membedakan jenis parkit bond dan parkit hijau yakni warna bulu parkit warna tidak polos, tidak mata merah, dan tidak berwarna hijau itulah yang disebut parkit warna.

c. Parkit Hijau


Untuk membedakan jenis parkit ini sangatlah mudah sekali yakni bulu pada tubuhnya secara umum dikuasai warna hijau tidak ada yang lain. Parkit jenis ini juga mempunyai harga termurah diantara jenis parkit setempat lainnya.

Demikian Asal Usul dan Jenis Jenis Burung Parkit yang bisa kami sampaikan. Semoga berguna dan memperbesar wawasan kita dalam mengenal burung parkit yang ada di Indonesia. Salam sukses dan salam kicau mania.